Wednesday, 12 March 2014
CALIFORNIA - Electronic Arts (EA), penerbit game terkemuka yang telah banyak menyebarluaskan game-game populer, kabarnya akan memproduksi perangkat head mounted display. Perusahaan merencanakan untuk mengungkap proyek virtual reality (VR).
Dilansir Engadget, Minggu (9/3/2014), Andrew Wilson, CEO Electronic Arts mengungkapkan bahwa perusahaan tidak terlalu fokus pada teknologi VR. Penerbit game asal Redwood City ini lebih tertarik mengenai bagaimana orang-orang mengonsumsi teknologi VR.
Andrew melihat tiga hal utama yang menjadi perhatian perusahaan untuk memberikan gamer cara mendapatkan kepuasan hiburan. Misalnya, gamer melihat ke layar permainan dengan cara bersandar, membungkuk (melihat ke bawah) dan melihat ke atas, yang berkaitan dengan konsol, PC dan game mobile.
Dengan VR, maka ada cara baru di mana gamer bisa masuk dalam dunia permainan. Andrew percaya bahwa ini bisa terwujud melalui headset atau bahkan teknologi hologram yang memunculkan objek digital di ruang tamu.
Ia mendorong timnya untuk menjelajahi apa yang diinginkan gamer dan menyediakan cara baru untuk menikmati permainan. Seperti diketahui, produk head mounted display telah muncul melalui Oculus Rift yang dikembangkan Oculus VR.
Perangkat ini kabarnya dijual seharga USD300 dan membutuhkan koneksi DVI/HDMI dan USB. Oculus Rift mendukung OS Windows, Linux, OS X dan Android.
