Monday, 17 June 2013
CALIFORNIA - Microsoft agaknya tak tanggung-tanggung dalam mengembangkan platform Windows Phone 8. Rakasasa piranti lunak itu menggelontorkan dana untuk membayar para pengembang hingga USD100 ribu.
Menurut laporan, Microsoft menggelontorkan USD100 ribu, sekira Rp987.500.000 (kurs Rp9.875) atau lebih ke perusahaan yang mengembangkan aplikasi untuk Windows Phone. Demikian disadur dari T3, Senin (16/6/2016).
Bayaran yang cukup fantantis ini tak lepas dari upaya Microsoft untuk menarik para developer mengembangkan aplikasi untuk platform mobile-nya. Dan sejatinya, langkah ini dilakukan untuk bertarung dengan kompetitor lain seperti Apple, Android, dan BlackBerry.
Chief Marketing Office Windows Phone Thom Gruhler berbicara kepada Bloomber menuturkan, Microsoft saat ini memiliki sekira 145 ribu aplikasi dan game di Windows Store, meskipun paltform aplikasi itu belum menyediakan beberapa aplikasi yang banyak digunakan pemilik smartphone, salah satunya Instagram.
Meski belum mampu memboyong Instagram, namun Gruhler berkilah bahwa pihaknya menyediakan 48-50 persen aplikasi yang paling banyak diunduh di lintas platform.
Di sisi lain, berdasarkan data dari IDC, Microsoft berhasil menggeser BlackBerry dalam pengapalan handset pada kuartal satu 2013, di mana 7 juta piranti berbasis Windows Phone dikapalkan pada periode tersebut, sedangkan BlackBerry hanya 6,3 juta.
Secara keseluruhan, pengapalan handset berbasis Windows Phone masih jauh di belakang Android dengan berhasil mengapalkan 162.1 juta unit.
